Rabu, 19 Desember 2018

Kekuatan FOKUS Dalam Mendapatkan Apa Yang Kita Inginkan

Kekuatan FOKUS ini merupakan bagian dari e-book sebelumnya “Menjadi TUAN Dari Emosi Kita”. Apa itu fokus? Merupakan film atau bayangan yang di putar terus menerus di dalam pikiran kita.
Hingga dalam materi ini Anda akan belajar bagaimana bisa meraih sukses dalam bisnis dan juga kehidupan yaitu ada kuncinya dengan mempelajari Kekuatan FOKUS Dalam Mendapatkan Apa Yang Kita Inginkan. Dan Anda wajib mempelajari ini.



Apa itu yang dinamakan dengan FOKUS? Seperti yang sudah Anda baca di awal, ialah film atau bayangan yang terus menerus di putar dalam otak serta pikiran kita.Kalau ada pertanyaan seperti ini“Apakah Anda pernah punya pacar?”Mungkin belum, mungkin juga akan punya pacar.Sekarang kalau Anda sudah berpacaran, pernahkah ketika Anda pulang sekolah atau pulang dari tempat kerja dan Anda merasakan sangat malas? Disuruh makan, susah. Di suruh mandi juga susah.YA atau YA?!
Pada waktu itu, pacar Anda menelpon dan mengajak nonton film di bioskop.Mendadak langsung jadi semangat dan mandi dengan kecepatan roket, ketika segar Anda langsung berangkat nonton.Apa yang terjadi? Apakah pertama kali Anda benar – benar capek? Betul. Tapi kenapa capeknya langsung hilang? Karena fokus Anda sudah berubah.

Dengan fokus yang berubah maka emosi kita juga akan berubah
– Tung Desem Waringin –

Jika Anda fokus kepada hal nikmat yang bermanfaat untuk Anda, maka Anda menjadi semangat!
Jika Anda fokus kepada penderitaan yang membuat kita sengsara, atau fokus kepada kesulitan Anda.Anda menjadi loyo dan tidak semangat!

Dari Mana Fokus Datang?


Kenapa sering kali kita fokus pada hal tertentu? Sering kali kita hanya fokus kepada hal positif saja. Dari mana fokus datang?
1.   Dari pola lama kita atau dari success blueprint kita. Kejadian – kejadian masa lalu. Seperti kita memberi arti apa di masa lalu dan kemudian menimbulkan emosi tertentu sehingga membuat fokus kita mengarah ke hal tertentu.
2.   Dari pola perintah kita kepada otak kita.
3.   Dari pola pertanyaan yang kita berikan kepada otak kita.
4.   Fokus timbul karena cara kita memainkan film yang ada di otak kita.
Mari kita bahas satu – persatu.

Fokus Dari Pola Lama


Sebagai contoh dari pola lama kita. Ada orang yang sudah pernah di tipu pada masa lalu dan di masa depan orang itu melakukan kesepakatan, maka orang itu akan mempunyai pola yang berbeda daripada orang yang belum pernah di tipu.Ketika ada orang di tipu besar – besaran maka itu akan menimbulkan pola negatif dan berpikiran kalau orang lain yang ingin membuat kesepakatan dengannya hanyalah ingin menipu lagi.Kenapa begitu? Karena di hati orang itu sudah memiliki bekas tipuan, dan akibatnya dia akan mencari apapun yang di anggapnya negatif.

Otak yang negatif hanya menimbulkan perasaan yang negatif
– Tung Desem Waringin –

Ini adalah pola lama kita.Ketika ada orang yang sudah terbiasa dengan pola seseorang, ketika ada orang yang sangat baik dan sudah terbiasa maka otak kita akan membentuk pola kalau orang itu adalah orang baik.Setiap dia memberikan sesuatu, pasti kita akan menganggap kalau ada maksud baiknya dan selalu terbaik adanya.Bagaimana kalau suatu hari orang ini datang membawa tai? Pasti kita akan berpikir “Lho, kok ngasih tai?”, karena pola yang baik sudah terbentuk maka otomatis kita akan berterima kasih karena sudah memberikan itu atau juga kebetulan kita ingin buang air besar.Karena sudah terbentuk pola dan itu menjadikan bukti kalau dia memberikan sesuatu sangat bermanfaat dan engakibatkan fokus kita berbeda,ketika di kasih tai pun kita masih bisa memberikan arti yang positif.Hati – hati terhadap pola lama Anda.Pola negatif atau positif semuanya itu bermanfaat, tergantung dari pola yang Anda miliki mencapai ke tujuan Anda atau tidak.
Saya tidak pernah melarang suatu hal yang negatif. Ketika orang memiliki pola yang negatif dan curiga maka seringkali pola tersebut bisa jadi bermanfaat.

Contoh

Saya pernah mempunyai asisten rumah tangga yang mudah curiga. Memiliki pola yang sangat trauma karena dulu di rumahnya pernah di rampok.Setiap malam, ART saya bangun dan mengecek semua pintu, jendela, gerbang. Satu malam bisa di cek sampai tiga kali. Untuk saya itu suatu hal yang positif sehingga saya biarkan.
Saran saya ketika Anda memiliki pola negatif maka itu harus di tambahkan. Sebagai contoh Anda memiliki pola takut gagal dalam berbisnis, maka Anda harus perintahkan otak untuk fokus maksimal dalam berbisnis agar kemungkinan berhasilnya lebih besar.Pola negatif harus Anda rubah sendiri dengan pola perintah, pola pertanyaan dan cara kita memainkan film yang telah kita bayangkan tadi.Fokus juga sangat bergantung dengan pola perintah.
Mari kita test! Semua yang sedang membaca e-book ini sangat di anjurkan untuk melakukannya bersama!!
Lihat di sekeliling Anda, hafalkan barang – barang yang berada di sekitar Anda yang warnanyaCOKELAT!Silahkan lihat di sekeliling Anda dan fokuslah kepada benda berwarna cokelat.Jika banyak benda yang berwarna cokelat, tolong di urutkan! Sudah?? Jika sudah, saya ingin Anda semua tutup mata! Ayo semua tutup mata!
Sudah? Sekarang, sebutkan benda yang berwarnaBIRU!AHA! Pasti akan susah, baiklah saya akan bantu! Coba sebutkan benda yang berwarnaMERAH!Sudah? Coba sebutkan benda yang berwarnaHIJAU!Coba sebutkan benda yang berwarnaPUTIH!Sebutkan yang bewarnaKUNING!
Sekaran, buka mata Anda! Coba lihat sekeliling Anda kembali dan cari yang warnanya biru! Anda bisa menemukan benda yang berwarna biru dengan cepat, atau mungkin juga Anda sedang memakai benda yang warnanya biru.

Ketika Anda fokus mencari benda warna cokelat. Percaya atau tidak??Ketika Anda di minta untuk menyebutkan benda berwarna cokelat, bisa jadi Anda akan sedikit ngotot.Yang warnanya kuning, Anda sebut jadi cokelat. Yang warna merah, Anda sebut menjadi cokelat. Kenapa begitu?Karena Anda fokus mencari warna cokelat.Kalau memang Anda benar mencari sesuai perintah maka mungkin Anda akan menemukan banyak benda yang berwarna cokelat.
Apa yang terjadi ketika Anda fokus mencari benda berwarna cokelat? Warna biru menjadi berkurang atau bahkan menghilang. Kita tidak tahu banyak sekali yang berwarna biru.Demikian juga dengan warna lain yang tidak kita fokuskan maka mendadak tidak ada atau berkurang. Ketika sudah buka mata, kita akan mendapatkan warna biru lebih banyak dari warna cokelat ataupun warna lain.
Kita cenderung mendapatkan apa yang kita fokuskan
– Tung Desem Waringin –

Contoh

Salah satu guru saya, ketika dia mulai kaya dan memutuskan untuk membeli Mercedes Benz, ketika dia ingin membeli mobil itu, dia mencari yang paling jarang. Warnanya yang paling jarang. Akhirnya ketemu mobil Mercy yang berwarna emas. Singkat cerita, mobil itu di beli dan langsung di bawa pulang. Ketika di jalan,dia sangat kaget karena menemukan enam mobil mercy yang warnanya emas.Kok bisa? Karena otak kita sudah fokus mencari mercy warna emas karena sesuai dengan kepentingan kita.
Sama juga yang seperti saya alami ketika membeli mobil Toyota Previa yang sangat jarang di Indonesia. Waktu saya melihat mobil itu warna emas dan saya berpikiran sangat jarang, saya langsung beli! Ketika ingin membeli, saya cek dulu di bengkel. Ketika perjalanan menuju bengkel, saya berpapasan dengan Toyota Previa lain berwarna emas seperti saya. Kemudian pada mobil saya di cek, apa yang terjadi?? Di sebelah mobil saya ada Toyota Previa warna emas juga.
Fokus kita tergantung dengan perintah kita, perintah kita itu sesuai dengan keinginan kita. Kalau kita mencari yang negatif maka kita akan menemukan yang negatif, kalau kita mencari yang positif kita juga bisa menemukan sesuatu yang positif
Hati – hati terhadap perintah Anda!Kalau Anda memberikan pernyataan kepada orang yang negatif maka Anda akan menemukan yang negatif.Ketika Anda bilang memiliki atasan yang pelit, Anda akan menemukan atasan yang pelit. Meskipun atasan tidak pelit pun, Anda akan menganggap dia pelit.Anda tidak menemukan saat atasan bermurah hati, pada saat itu juga Anda mengabaikan.
Sebetulnya kita hanya bisa fokus sesuai dengan keyakinan kita, sesuai dengan perintah kita yang berada di dalam otak.
Kita tidak melihat sesuai fakta, tapi kita melihat hanya sesuai yang kita yakini. Dan ketika apa yang kita yakini itu benar, fokus kita akan mengarah kesana dan kita merasakan suatu perasan tertentu.
Contoh
Anda sedang badmood tapi harus pergi ke tempat pesta.Disana, Anda melihat satu pasangan suami istri atau orang yang sedang berantem, mereka saling memarahi dan saling membentak. Kemudian Anda pulang dan di tanya tentang pestanya. Otomatis Anda langsung menjawab“Jelek dan berantakan, tidak menyenangkan dan juga tadi semua tamu pestanya berantem semua”.
Anda menyamakan rata semua orang.Kenikmatan yang Anda saksikan itu seketika luput dan tidak ingin Anda lihat. Disinilah Anda merasakan emosi tertentu. Emosi tergantung dari fokus kita. AHA!
Mari buat contoh lain lagi, ketika di sebuah pesta yang sama Anda melihat dan fokus kepada orang yang sedang pacaran. Mereka mojok berdua dan terlihat sangat romantis, mesra. Kemudian pada waktu Anda pulang dan di tanya tentang pestanya? Lalu Anda akan menjawab kalau pestanya sungguh romantis.Apakah romantis semuanya? Tidak. Tapi fokus Anda menimbulkan film yang di putar berulang – ulang, itulah yang terjadi! Anda semangat atau jadi loyo, positif atau negatif, emosi Anda akan mengarah ke sana!

Pola Pertanyaan


Selain perintah, fokus kita juga tergantung dari pola pertanyaan kita. Kalau kita selalu bertanya pada diri kita“Kok bisa – bisanya begitu?”Kalau kita ingin mempermasalahkan masa lalu, kita selalu bertanya hal yang berada di luar kontrol kita yaitu sesuatu hal yang sudah terjadi.Tidak ada obatnya! Kita akan fokus kepada hal yang negatif. Sebagai contoh ada seorang atasan yang bertanya kepada karyawannya“Kenapa kamu terlambat?”Kita boleh bertanya kenapa pada sesuatu hal yang sudah berlalu.Boleh, tapi maksimum 20%, dan 80% pertanyaan kita harus mengarah ke solusi.Misalnya ketika orang terlambat dan di tanya alasannya. Lalu karyawan akan menjawab kalau ban nya bocor, atasannya langsung bertanya lagi kenapa tidak telepon.
Dia terpaksa mempertahankan diri, sering kali orang di pojokan atau bisa jadi dia sedang menipu tanpa disadari. Bukan maksudnya menipu yang sudah di rencanakan, karena merasa terpojok maka dia akan bilang seenaknya saja.Anda boleh bertanya kenapa terlambat satu atau dua kali. Setelah itu tanya, cara agar bisa tepat waktu bagaimana caranya?

Buatlah pertanyaan yang fokus kepada solusi

Kita juga harus bertanya pada diri sendiri!Sistem apa yang harus kita buat agar karyawan tidak terlambat lagi? Reward dan punishment apa yang harus saya tetapkan? Karena kita tahu kalau manusia itu bergerak mencari nikmat dan menghindari sengsara.Nikmatnya apa kalau tepat waktu? Sengsaranya apa kalau terlambat? Kalau kita terus bertanya seperti ini maka kita akan fokus solusi, bukan hanya sekedar marah. Kalau Anda marah hanya fokus kepada suatu hal yang tidak berdaya untuk berubah.The past doesn’t equal the future,maka kita harus bertanya di kemudian hari agar menjadi yang lebih baik, apa yang harus di lakukan?
Dengan bimbingan pertanyaan ini kita akan menjadi lebih semangat.

Contoh
Ketika Anda memiliki pola lama, disaat Anda berbisnis dan mengalami kegagalan sehingga takut untuk berbisnis lagi.Kenapa begitu?? Karena Anda memiliki pola pertanyaan yang salah. Anda mungkin sering bertanya“Kalau gagal bagaimana?”Kalau Anda bertanya seperti itu maka Anda hanya fokus kepada kegagalan.Pertanyaan yang sangat tidak adil, karena semua bisnis pasti akan mengalami kegagalan terlebih dahulu.Tidak peduli konglomerat yang paling sukses. Franchise yang terbesar di dunia pun seperti McD, pasti pernah mengalami kegagalan dalam membuka suatu toko.
Daripada bertanya seperti itu, lebih baik bertanya“Supaya berhasil, apa yang harus saya siapkan?”“Supaya kemungkinan berhasil lebih besar apa yang harus saya lakukan?”.Kalau pertanyaannya di balik maka fokus kita juga akan terbalik.
Dengan pertanyaan seperti itu maka fokus kita akan berubah mengarah kepada suatu hal yang produktif, mengarah ke goal yang kita inginkan agar kita bisa mengambil keputusan yang tepat untuk mengarah ke arah yang kita inginkan lebih baik.

Fokus itu timbul dari cara kita memainkan film yang ada di kepala kita
Misalnya begini,kalau kita takut maka cenderung kita membayangkan kalau kita terlibat sepenuhnya di dalam ketakutan itu.Kalau misalnya Anda membayangkan suatu hal yang menakutkan, biasanya Anda terlibat dengan ketakutan ini.Tapi kalau misalnya kita tidak di asosiasikan memainkan filmnya dengan cara keluar seperti kita berada di dalam gedung bioskop dan kita sedang nonton, kita sedang bermain film. Film yang menakutkan tadi, apakah emosinya sama? Tentu tidak.Kita akan merasakan tekanannya sedikit berkurang karena seolah – olah kita sedang menonton film, bukan mengalami sendiri.

Double Disassociate


Anda juga bisa melakukan sesuatu dalam memainkan film ini yaitu dengan menggunakan double disassociate.Apa itu??Double Disassociate itu membuat Anda seolah – olah berada di ruang pemutar film, yang juga akan membuat Anda melihat diri Anda sendiri duduk di gedung bioskop sedang menonton Anda yang sedang memainkan film menakutkan.Dengan menggunakan double disassociate ini,emosi perasaan kita akan berubah.

Mari kita test dan bayangkan! Praktek adalah guru yang paling baik!
Pembaca e-book ini, di haruskan tutup mata! Dan bayangkan satu kejadian yang menakutkan untuk Anda. Apapun itu yang membuat Anda takut selama ini. Bayangkan, lihat, dengarkan dan rasakan! Selanjutnya, saya ingin membuat bayang – bayang ini dalam frame atau di figura dengan sedikit lebih kecil, agak menjauh! Kemudian bayangkan warnanya di ubah menjadi hitam putih! Buatlah makin menjauh dan mengecil!Bayangkan sesuatu hal yang Anda takutkan itu terbakar di matahari dan menghilang!
Bagaimana perasaan Anda? Apakah berbeda pada waktu pertama kali Anda membayangkan?
Dengan membuat film menakutkan ini menjauh sampai ke matahari, itu akan membuat Anda menjadi lebih baik dan lebih segar. Semua ahli film seperti Steven Spielberg, ketika dia membuat film Jurassic Park, bagaimana dia menakut – nakuti penonton?Binatang apa yang paling menakutkan di film Jurassic Park?T-Rex. Coba bayangkan tiba – tiba T-Rex keluar dari layar bioskop dan membuat kita menjadi takut! Dia memainkan film itu dengan imajinasi kita, suatu hal yang menakutkan di buat mendekat, membesar seketika dengan suara yang mengerikan. Pastinya kita juga akan menjadi takut!
Semua orang adalah pemain film. Kita adalah pemain film dan kita juga sebagai sustradara dari film yang kita mainkan sendiri. Kita putar dan kalau Anda hebat dalam memainkan ini, Anda akan menjadi ahli dalam mengatur emosi.
Ketika Anda takut, biasanya itu di sebabkan karena film yang terlalu besar, dekat dan Anda menjadi satu dengan film itu sendiri.Bagaimana kalau sebaliknya?Filmnya menjadi jauh, double disassociate, di buat menjadi kecil, warnanya jadi buram! Maka dengan begitu Anda menjadi berani!
Ada orang yang bertanya sama saya “Pak Tung, kalau begitu orang yang hobinya takut berarti sering memutar film menakutkan di kepalanya?”Sungguh benar.Dia memutar film yang menakutkan makanya itu membuat dia menjadi takut. Hal seperti ini juga memiliki pola.Ada masing – masing pola ketika kita memainkan film ini. Cara yang paling mudah untuk merubah fokus, apa saja?
§ Mengubah gerak.
§ Merubah perintah
§ Merubah pertanyaan
§ Merubah filmnya
Ketika Anda ingin semangat atau ingin fokus kepada hal – hal yang di inginkan. Yang pertama Anda harus merubah gerak terlebih dahulu, kemudian perintahkan kepada diri Anda, gunakan juga pertanyaan yang mengarahkan diri Anda untuk fokus ke hal – hal yang di inginkan. Kalau sudah fokus maka Anda buat film yang lebih terang, lebih besar, lebih dekat dan Anda harus tingkatkan agar menjadi percaya diri.

Ketika ada emosi negatif maka Anda harus mengubah itu semua dengan gerakan terlebih dahulu. Dengan loncat – loncat, tarik nafas panjang dan teriakan “GO..GO..GO..YES..YES..YES”.Anda harus menarik nafas panjang, kenapa begitu?Karena orang stress cenderung lupa bernapas.Setelah itu Anda bayangkan kejadian masa lalu yang dimana Anda sangat percaya diri. Bayangkan dengan seluruh panca idera Anda! Buatlah bayang – bayang itu menjadi nyata! Kalau Anda fokus dengan hal yang membuat Anda percaya diri, maka seketika itu juga Anda menjadi percaya diri!



Rubah gerak Anda sehingga bisa masuk kedalam state power move.
Ketika banyak orang bicara“Kamu harus fokus, harus fokus”padahal kita baru saja di tolak 15 kali dan kita ngomong “Di tolak 15 kali bagaimana bisa fokus, kemana kalau fokus, caranya bagaimana?”Kita tidak pernah di ajari caranya.Di e-book ini kita sudah belajar bagaimana merubah fokus kita dengan merubah gerak, merubah perintah, merubah pertanyaan dan mengubah cara kita memainkan filmnya.
Dalam cara kita memainkan film juga bisa di rubah warnanya.Jika Anda suka warna – warni silahkan. Kalau Anda sedang dalam emosi negatif, tolong buatlah warna yang buram, hitam – putih. Kemudian, kita bisa mainkan filmnya dengan sangat jelas.Buatlah sudut pandang yang jelas tergantung dengan emosi Anda saat itu. Cara ini sangat efektif untuk mengubah fokus sehingga kita bisa mengalihkan fokus ke arah yang kita inginkan.

Ketika kita ingin membantu orang dengan mengubah fokus dan emosinya. Anda harus bantu dengan mengubah gerak terlebih dahulu, merubah perintah dan merubah pertanyaan dengan bertanya“Kejadian apa yang paling membuat kamu merasa nyaman?”Ketika saya melakukan terapi kepada orang yang merasa depresi. Sering kali saya akan merubah geraknya terlebih dahulu, lalu saya bimbing dengan memberikan perintah atau pertanyaan. Dengan memberikan pertanyaanTolong bayangkan suatu kejadian yang membuat kamu merasa sangat rileks, tenang dan lucu?”Saya juga sering kali bertanya sesuatu yang tidak ada hubungannya, kenapa saya lakukan itu?Untuk merusak polanya.Memang tidak ada hubungannya, ini hanya sekedarmengalihkan fokus.Ketika fokusnya teralihkan maka perasaannya juga akan berubah. Ketika kita merusak pola dengan merubah pola, maka orang yang depresi ini bisa memiliki suatu emosi yang berbeda.

Dari ke-empat hal pola fokus kita, ada beberapa pola yang sangat mudah untuk di lakukan, yaitu merubah perintah. Selain itu Anda bisa gunakan pertanyaan, selanjutnya Anda bisa memainkan filmnya. Film yang jelek di ubah menjadi film kartun.
Bagaimana mengubah pola lama berpikir kita? Atau blueprint kita? Yang ternyata tidak menguntungkan kita.
Kalau kita sudah tau tidak menguntungkan karena selalu mencari sesuatu yang negatif. Anda bisa mencari alasan atau Anda bisa menggunakan Blame Excuse Justify. Membenarkan orang lain lebih hebat tanpa Anda mau belajar, fokus mencari alasan yang tidak membangun. Inilah perbedaan pemenang dan pecundang karena pemenang harus di yakini terlebih dahulu.
Pemenang akan menemukan jawaban di setiap masalah, sedangkan pecundang selalu menemukan masalah di setiap jawaban
– Tung Desem Waringin –

Sebenarnya boleh atau tidak menemukan masalah di suatu jawaban? Boleh. Asalkan fokusnya tidak berubah. Supaya lebih baik maka Anda arahkan dengan pertanyaan lagi agar lebih aman, terkendali itu apa yang harus Anda siapkan? Bimbing menggunakan pertanyaan.
Untuk merusak pola lama kita yang dianggap tidak bermanfaat, cara fokus kita.
Anda harus bertanya dengan pertanyaan yang ajaib seperti“Apa ruginya kalau saya selalu terus memiliki pola seperti ini? Ruginya apa? Nikmatnya apa kalau saya berubah kepada pola yang lebih positif dan lebih mengarah kepada hal – hal yang saya inginkan, pola yang membuat saya berdaya dan bukan pola yang menghentikan saya?”

Yang Harus Anda Lakukan


Tiba saatnya ada beberapa tugas yang harus Anda lakukan. Ambil buku sukses Anda! Tulislah dua peristiwa yang membuat Anda jengkel atau kesal! Bayangkan kejadiannya! Dimana Anda saat itu?
Bayangkan dengan menerapkan jurus memutar film yang berbeda, Anda keluar dari diri sendiri yang sedang mengalami kejadian yang menjengkelkan. Anda keluar seolah – olah sedang menonton filmnya, atau gunakan double disassociate, yang membuat Anda sedang berada di dalam pemutar film yang dapat melihat diri Anda sedang menonton film yang di perankan oleh Anda.Anda bayangkan semuanya di frame, di figura dan di buat menjadi hitam putih, mengecil, menjauh dan lebih buram! Bayangkan lebih jauh, lebih buram dan tiba – tiba menghilang di telan matahari!
Bagaimana perasaan Anda? Catat perubahan perasaan Anda di dalam buku sukses!!

sumber : E-Book Life Revolution

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PENYAKIT HATI [KAGUM DIRI, MERASA POL DEWE]

    Kagum diri dapat diartikan suatu penyakit hati yang membuat seseorang merasa bahagia dengan pujian dari orang lain dan merasa diri...